Rabu, 19 September 2007

Teknologi RSS

Web ( Designing & Scripting )

Teknologi RSS

Dewasa ini perkembangan teknologi web begitu pesat. Penyempurnaan dan inovasi terus berlangsung di salah satu layanan terpopuler di internet ini, berbeda dengan layanan-layanan internet lainnya. Salah satu teknologi terbaru dan semakin populer di antaranya adalah RSS. Jika Anda rajin melakukan browsing - terutama pada situs-situs berita dan blog, maka kemungkinan besar akan menjumpai teknologi RSS yang mulai dimanfaatkan secara luas. Di sana, Anda akan menjumpai logo, link, atau ikon bertuliskan kata RSS, ATOM, atau XML. Simbol-simbol inilah yang menjadi penanda keberadaan teknologi tersebut di website yang sedang Anda kunjungi.


Apakah RSS itu?

RSS merupakan format pertukaran konten pada sebuah web. Teknologi ini menggunakan format XML. Seperti kita ketahui, XML merupakan format file yang mampu menyimpan data dan telah menjadi salah satu standar teknologi web. RSS menyajikan konten yang terkandung pada file XML-nya, yang disebut dengan RSS Feed, RSS Stream, atau RSS Channel. URL atau alamat RSS Feed inilah nantinya yang dipertukarkan dan menjadi titik tujuan pengaksesan informasi.

Untuk mengakses RSS Feed, digunakan sebuah program klien yang lazim disebut Agregator atau RSS Reader. Beberapa klien yang cukup populer adalah BlogLines, NewsGator, FeedForAll, dan FeedReader. Tidak ketinggalan Linux juga menyediakan Kagregator untuk pengaksesan RSS Feed. Selain itu, dewasa ini web browser dan mail klien terbaru sudah dapat digunakan untuk mengakses konten dari RSS.

Prinsip kerja pertukaran informasi atau berita via RSS adalah sebagai berikut:

Ø Sebuah website menyajikan berita dalam format XML dan menyediakan link URL RSS Feed (ditandai dengan ikon RSS / XML).

Ø Situs lain mereferensi URL RSS Feed website penyaji dan menampilkan kembali pada website mereka. Sebagian situs penyaji memberikan link khusus berisi tag untuk me-relay berita dari situs mereka.

Ø Pengunjung akan melihat sajian link RSS Feed baik pada website penyaji maupun website pe-relay. Pengunjung dapat menampilkan langsung isi berita jika menggunakan web browser yang sudah support RSS. Pengunjung dapat mem-bookmark agar dapat memantau update berita pada layanan RSS tersebut.

Ø Alternatif lain, pengunjung dapat menyalin URL RSS Feed ke program klien pembaca RSS tertentu, kemudian cukup memantau setiap update berita melalui pemantauan headline berita via program tersebut. Akses informasi baru dilakukan program klien jika pengguna tertarik pada sebuah headline berita. Informasi yang terkandung akan ditampilkan secara langsung pada program klien, tanpa harus berkunjung ke situs penyaji via web browser.


RSS awalnya merupakan kepanjangan dari Rich Site Summary, namun sekarang lebih populer dengan kepanjangan Really Simple Syndication, senada dengan fungsi dan manfaatnya. Teknologi ini memiliki beberapa versi dan sejarah perkembangannya. Versi pertama diperkenalkan Netscape pada tahun 1999 melalui portal My Netscape-nya, yang kemudian ditandai sebagai RSS 0.9. Tahun 2000 RSS, 1.0 dikembangkan oleh sebuah tim di O’Reilly. Akhirnya tahun 2003 dikenalkan RSS 2.0 yang saat ini menjadi standar. Pada tahun yang sama IETF mengadopsi pengembangan format ATOM, sebuah bentuk lain dari RSS.

Apakah Manfaat & Keunggulan

Pemanfaatan RSS ?

RSS diprediksikan memiliki masa depan yang cerah. Web browser terbaru seperti Mozilla Firefox sudah menyediakan fitur pengaksesan RSS. Demikian juga dengan program klien email terbaru seperti Mozilla ThunderBird. RSS juga bakal disupport oleh Microsoft dan menjadi salah satu fitur andalan terbaru pada sistem operasi Windows Vista yang akan segera dirilis. Google dan Yahoo! bahkan saat ini sudah mensupport pencarian konten RSS melalui Google Blog Search dan My Yahoo!.

RSS menawarkan beberapa kelebihan, baik dari sisi pengelola website, maupun dari sisi pengguna internet. Beberapa di antaranya :

Manfaat RSS bagi Pengelola Web

  • Menambah daya tarik dan memberi kesan kedinamisan isi website.
  • Ajang publikasi website. Pengelola website tidak perlu bersusah-payah mempromosikan situs agar trafik kunjungan meningkat.
  • Data pengakses RSS Feed dapat dipantau melalui utilitas tertentu. Ini dapat menjadi ajang promosi yang efektif, karena data kontak orang-orang yang berminat dengan isi atau tema situs secara otomatis tersusun.
  • Dapat dijadikan sebagai ajang kontak, support pelanggan, pertukaran informasi antar suatu keanggotaan, dan sebagainya.
  • Konten update berita terindex pada search engine, sehingga informasi terbaru dapat tersampaikan via hasil pencarian.
  • Mudah dan cepat. Bahkan jika diinginkan, kini tersedia layanan-layanan gratis, seperti blog, yang dapat dimanfaatkan untuk menyajikan berita dalam bentuk RSS.

Manfaat RSS bagi Pengguna Internet

  • Menghemat pemakaian bandwidth, karena akses hanya dilakukan pada headline berita, sedangkan isi berita baru diambil jika pengguna menghendaki isi beritanya.
  • Informasi dapat diperoleh secara up to date, lengkap, tanpa banyak usaha. Program klien RSS Reader secara periodik akan memeriksa adanya headline baru dan menampilkannya pada system tray pengguna.
  • Dapat meminimalkan hadirnya sajian atau isi berita yang kurang diminati.

Seorang pelaku bisnis dapat memantau perkembangan trend pasar dari layanan RSS situs-situs ekonomi dan bisnis. Seorang praktisi IT dapat memantau perkembangan teknologi dan software dari situs vendor teknologi. Dapat Anda bayangkan, dengan memantau beberapa situs terkemuka via RSS, Anda mungkin dapat menjadi seorang wartawan atau jurnalis bidang / topik tertentu pada sebuah media massa lokal.


Tidak ada komentar: